Ternate, 31 Agustus 2025
Siapakah sangka hari ini kita telah melihat secara langsung maupun di media sosial kita semua dihebohkan dengan cacatan demonstrasi semua kota di negara yg kita cintai ini rakyat semakin sadar atas peristiwa yang semakin hari mencekik kehidupan yang makin sulit di tambah dengan kenerja pengambilan keputusan pemerintah, DPR yang tidak fair dengan sistem kebijakan yang dinilai tidak sama sekali memberikan dampak positif kepada rakyat hal tersebut membuat amarah rakyat mencuat. Ini kita dapat menilai bahwasanya kedaulatan rakyat sudah memasuki fase yg baru mengapa begitu, karena semua telah di catat dalam sejarah perjalanan bangsa ini mereka telah duluh mengamati tentang kekejaman yang di lakukan atas nama kekuasaan banyak tertuang dalam praktek pemerintah yang aristokrat, kapitalizme,dan otoritarianisme. Ujar Nafiar.
Padahal yg harus diketahui Dimana tahun ini adalah tahun yang di tunggu oleh semua rakyat Indonesia yaitu tahun kemerdekaan ke 80thn tetapi semua berbalik tak senang 13 Agustus demonstrasi dimulai oleh rakyat PATI amarah ini tak silih berganti PATI membuktikan bahwa kedaulatan semata” ada di tangan rakyat dengan poster yang bertanju turunkan bupati PATI efek kemarahan itu berlanjut akibat dari kebijakan pemerintahan PATI dinilai sangat merugikan masyarakat dengan menaikkan pajak,rakyat Pati bersorak tak terbendung semua ikut bersuara di berbagi kota” PATI memberikan Alaram ke, Jakarta, Makassar,solo, Surabaya,Bandung,NTB,JOGJA dll. Rakyat bersorak dengan hal yang sama kebijakan pemerintah tidak menciptakan solusi untuk mengatasi masalah kemiskinan, kesejahteraan masyarakat serta menantang kekuatan rakyat hal itu tak diduga gerakan masyarakat membludak di setiap kantor DPR fasilitas umum hancur tak terkendali, hingga muncul korban jiwa benturan antara rakyat dan aparat keamanan negara pada akhirnya kita semua mengerti akan gejolak yang coba dimainkan oleh peran kekuatan kekuasaan.
0 Comments